KULONPROGO ( KRjogja.com)- Instalasi pembuangan air limbah (ipal)
komunal di rumah susun sederhana sewa (rusunawa) di Triharjo Wates
belum dikerjakan. Hal tersebut membuat rencana penempatan mundur dari
jadwal semula Januari 2015. Rusunawa yang dibiayai Rp 27 miliar dari
Kementerian Pekerjaan Umum ini siap ditempati bulan Juni atau maksimal
Juli tahun ini.
"Rusunawa memang belum bisa ditempati. Masih ada pekerjaan seperti
listrik dan yang terpenting adalah ipal komunalnya. Kemarin untuk
pembuatan ipal komunal dananya kurang, sehingga baru dimintakan di
Kementeri PU dan rencana pengerjaannya sekitar bulan Maret yang akan
selesai selama tiga bulan ke depan. Kalau air bersihnya siap, sebab
pipanya sudah dipasang. Sedangkan untuk listrik tinggal perjanjiannya
saja," tutur Kabid Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kulonprogo,
Zahram Asurawan ST MT di Wates, Selasa (27/01/2015).
Zahram menyatakan rusunawa diperuntukkan bagi 196 penghuni. Calon
penghuni rusunawa yang sudah mengambil formulir sekitar 300-an, namun
hingga saat ini yang mengembalikan baru 100 orang.
"Masih belum banyaknya yang mengembalikan formulir dimungkinkan
melihat rusunawa belum selesai, bila semua sudah siap dan dilakukan
verifikasi terhadap pemohon maka saya yakin yang sudah mengambil
formulir dan belum mengembalikan pasti akan tertarik," katanya.
Terkait syarat penghuni, diantaranya adalah sudah berkeluarga dan dari
ekonomi kurang mampu. Rusunawa lima lantai tersebut sewanya tiap
lantai berlainan, yang jelas untuk lantai satu dan dua agak mahal
sekitar Rp 200 ribu perbulan dan lantai paling atas lebih murah
sekitar Rp 100 ribu perbulan. "Kami baru akan membahasnya untuk tarif
sewa karena akan dilakukan koordinasi bersama dengan instansi
terkait," ujarnya.(Wid)
0 komentar:
Post a Comment