Tourist knows Yogyakarta Indonesia

Top reviews

Sunday, November 9, 2014

DPU Awasi Ketat Pelebaran Jalan Dudukan-Ngentakrejo

SENTOLO ( KRjogja.com)- Pimpinan dan anggota DPRD Kulonprogo minta

Pemkab setempat melakukan pengawasan secara ketat penggunaan material

proyek pelebaran ruas Jalan Dudukan-Ngentakrejo Kecamatan Sentolo. Hal

itu penting mengingat ruas jalan tersebut merupakan akses keluar masuk

ke kawasan industri.

"Penggunaan batu, pasir dan material lainnya harus betul-betul bagus.

Ruas jalan tersebut harus berkualitas tinggi agar tidak cepat rusak

saat dilewati kendaran-kendaraan yang bobotnya mencapai 24 ton," kata

Wakil Ketua I DPRD setempat Ponimin usai kunjungan lapangan bersama

Komisi III, Jumat (7/11/2014).

Pernyataan tersebut disampaikan menyusul hasil kunjungan mereka yang

menduga kualitas proyek ruas jalan Dudukan-Ngentakrejo di bawah

kualitas standar.

Dengan rendahnya kualitas yang berakibat terjadinya kerusakan ruas

jalan akan merugikan Pemkab dan masyarakat Kulonprogo. "Saya juga

mengimbau rekanan menggunakan material lokal terutama batu dan pasir

serta koral. Untuk mendukung program bela dan beli Kulonprogo, rekanan

bisa memanfaatkan batu dan pasir dari daerah sekitar sini yang

kualitasnya sangat baik," jelasnya.

Ketua Komisi III (pembangunan) Hamam Cahyadi mendukung dan

mengapresiasi pelebaran jalan Dudukan-Ngentakrejo yang menghubungkan

wilayah Kecamatan Sentolo dan Lendah sebagai fasilitas umum guna

mendukung pengembangan wilayah tersebut sebagai kawasan industri yang

tentu saja sangat membutuhkan infrastruktur jalan bagus baik dari sisi

lebar maupun kualitasnya. Sehingga tidak cepat rusak saat dilalui

kendaraan bertonase berat.

"Kami mendukung pelebaran jalan tersebut. Karena selain faktor

pendukung yang dominan dalam pengembangan kawasan industri juga

menarik investor berinvestasi," tambahnya.

Demi terciptanya infrastruktur yang berkualitas Hamam minta DPU

melakukan pengawasan secara ketat terhadap pelaksanaan pembangunan

ruas jalan tersebut. Selain kualitas material dan hasil proyeknya

pengawasan terhadap waktu pengerjaannya juga harus dilakukan.

"Pengerjaan proyek tersebut harus diawasi betul agar kualitasnya bagus

dan waktu pelaksanaan pekerjaan tidak terlambat. Apalagi sekarang

sudah bulan November dan pelaksanaan waktu anggaran hanya tinggal

sekitar 1,5 bulan lagi. Diperparah dengan masuknya musim hujan yang

kemungkinan akan menghambat pekerjaan," tegasnya.(Rul)
Share:

0 komentar:

Post a Comment

Archive

Breaking News

Wikipedia

Search results