Tourist knows Yogyakarta Indonesia

Top reviews

Thursday, April 2, 2015

Grup Facebook Komentar Pedas, Satpol PP Kulonprogo Panggil Admin

Harianjogja.com, KULONPROGO-Gerah dengan komentar pedas dalam salah

satu postingan di Forum Binangun Kulonprogo (FBKP), Satpol PP

Kulonprogo memanggil pendiri dan admin grup facebook tersebut, Senin

(30/3).

Keempat orang tersebut dimintai klarifikasi atas dugaan pencemaran

nama baik instansi Satpol PP Kulonprogo. Beberapa hari lalu muncul

komentar-komentar bernada miring tentang Satpol PP Kulonprogo di salah

satu postingan grup tersebut.

Pendiri FBKP Koko Gregorius menuturkan sudah memberikan klarifikasi

terkait persoalan tersebut kepada Kepala Satpol PP Kulonprogo. Ia juga

sudah menghapus postingan yang dimaksud.

"Kami akan memantau grup dengan lebih cermat sehingga persoalan ini

tidak terulang lagi," ujarnya.

Diakuinya, komentar tersebut diunggah oleh tiga orang anggota grup dan

ia juga sudah menegur anggota yang bersangkutan karena telah melakukan

tindakan yang merugikan orang lain.

Dalam pertemuan tersebut, juga telah ditandatangani Berita Acara

Pemeriksaan (BAP) klarifikasi persoalan tersebut. Ia berharap masalah

ini bisa diselesaikan secara kekeluargaan, mengingat kasus semacam ini

dapat masuk ke ranah pidana jika dilaporkan dengan berlandaskan UU

ITE.

Kepala Satpol PP Kulonprogo Duana Heru mengakui beberapa komentar

dalam salah satu postingan mengganggu. Ia memanggil pendiri dan admin

untuk diajak berdialog supaya lebih selektif dalam mengawasi kata-kata

atau pernyataan yang diunggah dalam grup itu.

Dijelaskannya, beberapa komentar yang mengganggu berkaitan dengan

kegiatan pemusnahan minuman keras beberapa waktu lalu. Kendati

demikian, Duana tidak menampik jika komentar tersebut muncul akibat

dari kasus laporan palsu begal salah satu anggota Satpol PP

Kulonprogo. "Maksud kami jangan digebyah uyah seperti itu sampai

menghina instansi," ungkapnya.

Kali ini, terangnya, pemanggilan masih bersifat pembinaan karena baru

pertama kali terjadi. Namun, tidak menutup kemungkinan akan diambil

tindakan berbeda jika terjadi pengulangan kasus. Selain memanggil

admin dan pendiri, sebut Duana, tiga anggota grup yang mengunggah

komentar miring juga dipanggil untuk diberi pembinaan.

Ia mengakui, keberadaan FBKP baik karena memiliki tujuan yang bersifat

sosial kemasyarakatan.

"Sebenarnya grup ini memiliki misi yang baik untuk memajukan

Kulonprogo dan kami berharap dapat terus bekerjasama dalam hal

positif," imbuhnya
Share:

0 komentar:

Post a Comment

Archive

Breaking News

Wikipedia

Search results