Tourist knows Yogyakarta Indonesia

Top reviews

Saturday, August 8, 2015

ATM Dibobol, Uang Beasiswa Raib

KULONPROGO ( KRjogja.com)- Seorang mahasiswi warga Salamrejo Sentolo,

Monika Desi Anggun Purwandani (19), gagal menikmati uang beasiswa dari

kampus setelah ATM BRI miliknya diduga dibobol oknum tidak

bertanggungjawab. Uang dalam ATM tersebut tiba-tiba raib, padahal

Monik tidak melakukan penarikan.

Merasa telah menjadi korban dugaan pembobolan ATM, Monik kemudian

melapor ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polres

Kulonprogo, Jumat (07/08/2015). Mahasiswi berjilbab ini membawa serta

buku tabungan berikut ATM miliknya sebagai barang bukti.



"Semula, uang beasiswa dari kampus yang saya simpan dalam ATM BRI

masih tersisa hampir Rp 2 juta. Tapi tiba-tiba, saldonya berkurang

sekitar Rp 1,5 juta sehingga yang tersisa dalam rekening tinggal Rp

400.000," kata Monik.

Monik menyadari berkurangnya saldo rekening tersebut saat hendak

melakukan penarikan, Kamis (06/08/2015). Ia merasa kaget lantaran uang

yang tersisa hanya Rp 400.000, padahal seharusnya tetap sesuai saldo

awal yakni hampir Rp 2 juta.



"Saya tidak melakukan penarikan baik melalui ATM maupun menggunakan

buku tabungan. Penarikan terakhir saya lakukan pertengahan Juni lalu,

di sebuah Swalayan kawasan Watulunyu Wates. Saat itu, saldonya masih

hampir Rp 2 juta," jelasnya.



Monik menyampaikan, selama ini ATM tersebut selalu berada di tangannya

tanpa dipinjamkan ke siapapun. Monik juga tidak pernah meminta orang

lain untuk mengambilkan uang menggunakan buku tabungan maupun ATM.

Karena itulah, ia merasa telah menjadi korban dugaan pembobolan ATM.



"Saya kemudian berusaha melakukan penelurusan ke bank. Saat petugas

bank memberikan print out buku tabungan, terlihat ada penarikan Rp 1,4

juta tertanggal 21 Juni. Saya tidak tahu dan tidak merasa melakukan

penarikan itu," imbuhnya.

Pejabat Sementara Kanit SPKT Polres Kulonprogo, Aiptu Eko Bareng

Untoro mengatakan, pihaknya telah menindaklanjuti laporan Monik dengan

meneruskan ke Satreskrim. Pendataan telah dilakukan dan diketahui

adanya kehilangan sekitar Rp 1,5 juta. Sementara Kanit II Satreskrim

Polres Kulonprogo, Iptu Archye Nevada mengatakan, pihaknya langsung

melakukan penelusuran atas laporan tersebut.(Unt)





Lihat arsip:

http://kwkp.blogspot.com, http://infokwkp.blogspot.com
Share:

0 komentar:

Post a Comment

Archive

Breaking News

Wikipedia

Search results